Kasus Dugaan Pemalsuan Dokumen Anggota DPRD Sinjai Mandek, KMPI Ultimatum Dirreskrimum Polda Sulsel
Juli 26, 2025
MAKASSAR, Foxnesia.com - Dewan Pimpinan Wilayah Komite Merah Putih Indonesia (DPW KMPI) Sulawesi Selatan kembali melontarkan kritik tajam terhadap Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sulsel.
Kritik tersebut mencuat setelah aduan terkait dugaan pemalsuan dokumen oleh salah satu anggota DPRD Kabupaten Sinjai dinilai jalan di tempat.
Sebelumnya, kasus ini juga sempat disuarakan oleh Aliansi Pemerhati Hukum melalui aksi unjuk rasa, namun hingga kini belum menunjukkan perkembangan yang signifikan.
“Kami menilai aparat penegak hukum, khususnya di Ditreskrimum Polda Sulsel, gagal menunjukkan komitmen dalam menegakkan supremasi hukum, terlebih terhadap pejabat publik yang diduga terlibat dalam pemalsuan dokumen, yakni plat nomor kendaraan dinas,” ujar Wahid, Ketua DPW KMPI Sulsel, Sabtu (26/07/25).
Wahid menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengawal kasus ini dan memberikan ultimatum terakhir kepada aparat penegak hukum agar segera menuntaskan penyelidikan serta memberikan kepastian hukum kepada publik.
“Insya Allah pekan depan kami akan kembali menggelar aksi unjuk rasa di Mapolda Sulsel untuk mendesak penuntasan kasus ini. Kami tidak ingin hukum hanya tajam ke bawah tapi tumpul ke atas,” tegasnya.
DPW KMPI Sulsel menegaskan komitmennya untuk terus mengawal isu-isu hukum yang melibatkan pejabat publik, demi menjaga integritas hukum dan kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian.
Haeril
.jpeg)
