Unibos Gelar Pelatihan Energi Mandiri dan Digitalisasi Sekolah di Pulau Sembilan

SINJAI, Foxnesia.com - Tim Dosen dan Mahasiswa Universitas Bosowa melaksanakan pelatihan dan pendampingan dalam Program Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat di Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Sinjai pada tanggal 15–23 Juli 2025.

Mengusung tema “Mandiri Energi untuk Mengatasi Keterbatasan Listrik dan Mendukung Manajemen Sekolah Berbasis Digital”.

Kegiatan ini merupakan bagian dari pengabdian kepada masyarakat yang didanai oleh Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) Kemdiktisaintek. 

Pelatihan yang diberikan mencakup cara memanfaatkan energi terbarukan, khususnya energi surya dan sistem penyimpanan energi, yang dapat digunakan untuk mendukung operasional dan pemanfaatan media digital sekolah di daerah terpencil.

Selain pelatihan teknis energi, mahasiswa juga mendampingi pihak sekolah dalam penggunaan sistem manajemen digital untuk meningkatkan tata kelola administrasi dan pembelajaran. 

Pendampingan dilakukan secara intensif dengan melibatkan guru dan kepala sekolah di beberapa sekolah dasar dan menengah di wilayah tersebut.

Program ini disambut antusias oleh warga dan pihak sekolah karena selama ini akses listrik di Kecamatan Pulau Sembilan masih terbatas, sehingga memengaruhi kelancaran kegiatan belajar mengajar. 

Digitalisasi sekolah yang didorong melalui program ini diharapkan bisa tetap berjalan meski dengan pasokan listrik yang minim.

Salah satu guru dari SDN 3 Pulau Harapan, Nurhayati, mengungkapkan kesannya terhadap program ini. 

“Kami sangat terbantu dengan adanya pelatihan ini, apalagi kami di sini sering terkendala listrik. Sekarang kami mulai paham bagaimana memanfaatkan energi alternatif dan mengelola data sekolah secara digital. Ini sangat bermanfaat bagi kami,” ujarnya, Jumat (25/07/25).

Pihak kecamatan dan tokoh masyarakat setempat mengapresiasi kegiatan ini dan berharap keberlanjutannya dalam bentuk program berkelanjutan yang melibatkan mahasiswa dan dosen dari berbagai disiplin ilmu. 

Program ini juga menjadi wadah penguatan kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat dalam menghadapi tantangan pembangunan daerah terpencil.

Ketua Tim, Nurwidyayanti menyampaikan bahwa Kecamatan Pulau Sembilan merupakan wilayah kepulauan di Kabupaten Sinjai yang selama ini menghadapi tantangan infrastruktur, termasuk akses energi dan teknologi informasi. 

"Kegiatan pengabdian dari Universitas Bosowa ini menjadi salah satu solusi inovatif yang diharapkan dapat menjadi model pemberdayaan di wilayah serupa lainnya," tutupnya.

Haeril

Berita Terkait