FOXLINE NEWS
Mode Gelap
Artikel teks besar

Meet and Greet Jadi Momentum Pererat Silaturahmi PT ESM dengan Toko Bagus


PAMEKASAN, Foxnesia.com - PT Empat Sekawan Mulia (ESM) menggelar Meet and Greet dengan salah satu mitra bisnisnya, yakni Toko Bagus. Kegiatan tersebut digelar di Hotel New Ramayana, Pamekasan, Sabtu (14/6/2025).

Pemilik PT ESM Suhaydi mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu acara penting dalam upaya membangun hubungan yang kuat dan berkelanjutan dengan mitra bisnis.

“Kami berterima kasih kepada Toko Bagus yang sudah berkenan menjalin kerja sama. Sebagai bentuk ucapan terima kasih, kami mengundang pihak Toko Bagus hari ini, kemudian juga untuk memperkenalkan produk-produk yang ada di PT Empat Sekawan Mulia,” katanya.

Suhaydi mengatakan, produk-produk merek Djava sebenarnya sudah didistribusikan ke seluruh Indonesia. Bahkan ada beberapa produk yang sudah diekspor ke beberapa negara, baik itu Timor Leste, Malaysia, dan Filipina.

“Dalam waktu dekat ini, Alhamdulillah kami sudah ada kontrak dengan Polandia dan Inggris untuk mengekspor beberapa produk kategori putihan, yaitu King Djava. Dan ada beberapa brand-brand baru, seperti Exodus,” ujarnya.

Di hadapan tim Toko Bagus, Suhaydi menegaskan bahwa produk-produk dari PT Empat Sekawan Mulia ini tidak perlu diragukan lagi. Sebab tidak kalah dengan produk-produk lainnya. 

Apalagi kata Dia, beberapa kompetitor yang memang kelas satu mengakui bahwa produk PT Empat Sekawan Mulia sangat bisa bersaing.

“Di beberapa wilayah, produk-produk kita mendominasi penjualan beberapa produk, termasuk di Jakarta Raya. Satu bulan, bisa menghabiskan 500-600 karton,” kata Suhaydi.

Dia pun berharap, pada tahun ini pertumbuhan penjualan meningkat antara 30 hingga 35 persen. Oleh karena itu, saya mencoba mewujudkan kerja sama dengan pasar modern, salah satunya Toko Bagus. Selain memang sebelumnya sudah bekerja sama dengan Indomarco.

"Kerja sama dengan Toko Bagus ini sebenarnya kita mencoba untuk sambil beramal. Jadi, saya lebih senang bekerja sama dengan pondok-pondok pesantren. Sebab di situ kita tidak hanya berbisnis, namun juga bisa beramal," tandasnya. 

Par
Tutup Iklan
Hubungi Kami untuk Beriklan