FOXLINE NEWS
Mode Gelap
Artikel teks besar

Dorong Kemandirian Ekonomi Umat, Baznas, P3ZAWAF dan FORKEIS UINAM Gelar Seminar Nasional Sinergi Zakat dan Filantropi


MAKASSAR, Foxnesia.com - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Sulawesi Selatan bekerja sama dengan Pusat Pengkajian dan Pengembangan Zakat, Wakaf, dan Filantropi (P3ZAWAF) FEBI UIN Alauddin Makassar serta Forum Kajian Ekonomi Islam (FORKEIS) UIN Alauddin Makassar sukses menggelar Seminar Nasional.

Seminar yang bertajuk “Sinergi Institusi Zakat dan Filantropi: Membangun Inovasi Sosial Menuju Kemandirian Ekonomi Umat” dilaksanakan di Aula FEBI UINAM, Kamis (08/05/25).

Seminar ini menghadirkan narasumber dari berbagai kalangan, antara lain:

Dr. H. Muh. Khidir Alwi (Ketua BAZNAS Sulawesi Selatan)

Prof. Dr. Hamzah Khaeriyah (Ketua P3ZAWAF FEBI UIN Alauddin Makassar)

Muh. Asdar (Perwakilan FORKEIS sebagai moderator)

Kegiatan ini menjadi forum penting dalam mempertemukan gagasan dan praktik terbaik dalam pengelolaan zakat dan filantropi demi mendukung kemandirian ekonomi umat.

Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Alauddin Makassar, Prof. Dr. Amiruddin menyampaikan apresiasinya terhadap sinergi yang dibangun oleh ketiga institusi ini. 

Ia menilai tema seminar sangat relevan dengan realitas ekonomi umat saat ini.

"Bagaimana zakat dan filantropi bisa menjadi jalan menuju kemandirian ekonomi umat, ini bukan hanya luar biasa, tapi juga sangat strategis dalam mengatasi kemiskinan," ujar Prof. Amiruddin.

Ia juga mengungkapkan bahwa potensi zakat di Sulawesi Selatan diperkirakan mencapai angka fantastis, yakni sekitar 1,4 triliun rupiah. 

"Jika potensi ini dikelola secara syariah dengan tata kelola yang profesional, maka dampaknya akan sangat besar bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat," tambahnya.

FEBI UIN Alauddin Makassar, lanjut Prof. Amiruddin, siap berkontribusi dalam penguatan sumber daya manusia di bidang pengelolaan zakat. 

“Jika BAZNAS membutuhkan SDM, maka kami siap membantu—baik dalam menghimpun, mengelola, maupun menyalurkan zakat secara profesional,” tuturnya.

Usai sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara BAZNAS Sulsel dan P3ZAWAF FEBI UIN Alauddin Makassar sebagai bentuk penguatan kolaborasi ke depan.

Secara keseluruhan, seminar ini berlangsung dengan lancar dan penuh antusiasme. Para peserta yang terdiri dari dosen, mahasiswa, dan perwakilan lembaga filantropi menunjukkan minat tinggi terhadap diskusi dan materi yang disampaikan. 

Acara ini dinilai sukses membangun semangat kolaboratif lintas institusi, sekaligus mempertegas peran strategis zakat dan filantropi dalam menjawab tantangan sosial ekonomi umat di era modern.

Haeril
Tutup Iklan
Hubungi Kami untuk Beriklan