Sekda Sinjai Optimis Rumah Qur’an Mampu Cetak Generasi Berakhlak Mulia

SINJAI, Foxnesia.com – Koordinator Daerah (Korda) UMMI Sinjai menggelar Khotmul Al Qur’an dan Imtihan (tartil, tahfidz juz 1, 28, 29, 30 dan turjuman) di Auditorium Andi Azikin, Minggu (27/04/25). 

Acara ini secara resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sinjai, Andi Jefrianto Asapa, yang mewakili Bupati Sinjai.

Dalam sambutannya, Sekda Andi Jefrianto Asapa menyampaikan bahwa momentum tersebut terasa sangat istimewa baginya. 

Ia mengungkapkan kebahagiaan yang luar biasa saat menyaksikan anak-anak berhasil menuntaskan bacaan kitab suci Al-Qur’an.

“Jika direnungkan dengan baik, maka ada kebahagiaan tersendiri yang muncul di hati kita melihat anak-anak kita berhasil menyelesaikan bacaan Qur’annya,” ujarnya

Lebih lanjut, Andi Jefri menegaskan bahwa Rumah Qur’an Korda UMMI Sinjai merupakan aset penting dalam upaya pembinaan generasi muda di Kabupaten Sinjai.

Keyakinannya tertuang dalam harapannya bahwa keberadaan dan perkembangan rumah-rumah Qur’an akan mampu menekan angka kenakalan remaja di wilayah tersebut.

“Kami yakin jika rumah Qur’an ini terus berkesinambungan dan menjamur maka kenakalan remaja tidak akan ada lagi di sekitar kita,” ujarnya

Sekda Sinjai juga menyampaikan harapannya agar rumah-rumah Qur’an di Kabupaten Sinjai dapat menjadi landasan yang kokoh dalam membentuk mental dan akhlak anak-anak, sehingga berkontribusi pada terciptanya generasi emas Indonesia di tahun 2045.

“Pendidikan akhlak ini sangat penting karena program lain apapun yang dilaksanakan pemerintah kalau persoalan akhlak dan keimanan tidak diperkuat maka ilmu yang tinggi pun tidak memiliki arti apapun sehingga sangat penting untuk dibarengi dengan ilmu keagamaan yang baik,” tegasnya.

Menutup arahannya, Sekda Andi Jefrianto menyampaikan pesan penting kepada Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sinjai. 

Ia berharap agar Kemenag memberikan perhatian penuh serta pembinaan yang maksimal terhadap seluruh rumah Qur’an yang ada di Kabupaten Sinjai.

“Jangan sampai ada rumah Qur’an yang sudah eksis satu atau dua tahun namun kemudian tutup atau bubar dengan sendirinya. Olehnya, harapan kami semua rumah Qur’an ini berjalan terus,” harap Andi Jefrianto.

Haeril