Ketua Umum PERMIKOMNAS : Pengadaan Aplikasi TNI AL Rp100 Miliar Perlu Transparansi yang Lebih Tinggi
April 05, 2025
JAKARTA, Foxnesia.com – Ketua Umum Perhimpunan Mahasiswa Informatika dan Komputer Nasional (PERIMIKOMNAS), Fadli memberikan tanggapan terkait pengadaan aplikasi Information Response System oleh TNI Angkatan Laut (TNI AL) yang mengalokasikan anggaran sebesar Rp100 miliar.
Menurutnya, pengadaan ini memerlukan transparansi yang lebih besar untuk menghindari potensi penyalahgunaan anggaran.
"Kami mengingatkan pentingnya penggunaan anggaran negara yang tepat sasaran. Jika proyek ini bertujuan untuk membentuk opini publik, maka ada potensi penyalahgunaan kekuasaan yang bertentangan dengan prinsip demokrasi dan kebebasan berekspresi," ujar Fadli, Sabtu (05/04/25).
Fadli juga menegaskan bahwa anggaran pertahanan seharusnya difokuskan untuk peningkatan kapabilitas operasional TNI, bukan untuk pengelolaan persepsi publik.
"Sebagai bangsa yang berkembang, teknologi seharusnya menjadi kekuatan untuk kemajuan, bukan untuk kepentingan politik sempit," tambahnya.
Terkait hal tersebut, Fadli menuntut agar TNI AL memberikan penjelasan yang lebih rinci mengenai tujuan, mekanisme, dan dampak dari sistem ini.
Ia juga meminta TNI AL untuk membuka dokumen pengadaan secara transparan kepada publik dan melakukan audit independen untuk memastikan bahwa anggaran digunakan sesuai dengan kepentingan nasional.
"Kami mendesak TNI AL untuk memberikan klarifikasi terbuka mengenai proyek ini agar tidak menimbulkan keraguan di masyarakat," tegas Fadli.
Haeril